William Shakespeare
pujangga dan dramawan Inggris (1564-1616)
William Shakespeare (April 1564 – 23 April 1616) adalah seorang penulis naskah drama dan penyair berkebangsaan Inggris.
Tentang sikap
sunting- "Milikilah lebih banyak daripada yang Anda perlihatkan. Berbicaralah kurang daripada yang Anda ketahui. Pinjamlah kurang daripada yang Anda miliki."
- Dikutip dari: Yudowidoko, Didik Wahadi. (2004) Primakata Mutiara Cerdik Cendikia. Disunting oleh Din Muhyidin. Jakarta: Penerbit Abdi Pertiwi. Halaman 222.
- "Malang sekali mereka yang tidak memiliki kesabaran."
- Dikutip dari: Yudowidoko, Didik Wahadi. (2004) Primakata Mutiara Cerdik Cendikia. Disunting oleh Din Muhyidin. Jakarta: Penerbit Abdi Pertiwi. Halaman 129.
Tentang kecantikan
sunting- Kecantikan sendiri sesungguhnya dengan sendirinya membujuk, Mata pria tanpa sebuah kata-kata.
- (Naskah asli: Beauty itself doth of itself persuade, The eyes of men without an orator.) - The Rape of Lucrece, 1594.
Tentang kejayaan
sunting- Kejayaan masa adalah untuk menenangkan pendapat raja,
Untuk mengungkap kesalahan, dan membawa kebenaran pada terang.- (Naskah asli: Time's glory is to calm contending kings, To unmask falsehood, and bring truth to light.) - The Rape of Lucrece.
Tentang usia
sunting- Usia tua dan muda tidak dapat hidup bersama:
Pemuda penuh keceriaan, usia tua penuh penjagaan- (Naskah asli: Crabbed age and youth cannot live together: Youth is full of pleasure, age is full of care) - The Passionate Pilgrim: A Madrigal; ada sedikit keraguan mengenai kepenulisan ini.
Tentang kesedihan
sunting- "Kesedihan hanya bisa ditanggulangi oleh orang yang mengalaminya sendiri."
- Dikutip dari: Yudowidoko, Didik Wahadi. (2004) Primakata Mutiara Cerdik Cendikia. Disunting oleh Din Muhyidin. Jakarta: Penerbit Abdi Pertiwi. Halaman 145.
Tentang sakit gigi
sunting- "Filsuf pun tidak bisa menderita sakit gigi dengan sabar."
- Dikutip dari: Yudowidoko, Didik Wahadi. (2004) Primakata Mutiara Cerdik Cendikia. Disunting oleh Din Muhyidin. Jakarta: Penerbit Abdi Pertiwi. Halaman 145.
Tentang lidah
sunting- "Lidah orang bodoh cukup panjang untuk memotong tenggorokannya sendiri."
- Dikutip dari: Yudowidoko, Didik Wahadi. (2004) Primakata Mutiara Cerdik Cendikia. DIsunting oleh Din Muhyidin. Jakarta: Penerbit Abdi Pertiwi. Halaman 158.
Komentar tentang dirinya
sunting- Ada, Shakespeare, yang keningnya mendaki
Mahkota dari dunia.
Oh, mata yang luhur
Dengan air mata dan tawa di setiap waktu.- (Naskah asli: There, Shakespeare, on whose forehead climb, The crowns o' the world. Oh, eyes sublime, With tears and laughter for all time.) - Elizabeth Barrett Browning, A Vision of Poets (1844)
- Bahasa Inggris adalah bahasa penghancuran massal. Nyonya Macbeth adalah ratu penghancuran massal. Lear adalah raja penghancuran massal. Hamlet adalah pangeran penghancuran massal. Shakespeare adalah penyair penghancuran massal.
- Giannina Braschi, penyair dan penulis novel Amerika Latin dalam "United States of Banana" (AmazonCrossing, 2011).
- "Aliran pemikiran yang terus-menerus diungkapkan oleh orang lain bisa menghentikan dan melemahkan pemikiran serta inisiatifmu sendiri. Itulah sebabnya pembelajaran terus-menerus memperlemah otakmu. Menghentikan upaya pikiranmu sendiri untuk memberi ruang bagi pemikiran dari buku lain mengingatkanku akan ucapan Shakespeare tentang rekannya yang menjual tanah untuk melihat negara lain."
- Dikemukakan oleh Arthur Schopenhauer.
- Dikutip dari Tolstoy, Leo (2010) Kalender Kata-Kata Bijak: Sumber Inspirasi Harian yang Tak Lekang Zaman [A Calendar of Wisdom] Diterjemahkan ke bahasa Indonesia oleh Ratu Fortunata Rahmi Puspahadi. Jakarta: Penerbit PT Gramedia Pustaka Utama. Halaman 9. ISBN 978-979-22-6545-3.
Pranala luar
suntingWikipedia memiliki artikel ensiklopedia mengenai: