Pucuk diremas dengan santan, urat direndam dengan tengguli, namun peria pahit juga
Pucuk diremas dengan santan, urat direndam dengan tengguli, namun peria pahit juga : artinya orang jahat biarpun diberi pangkat atau kekayaan dia tetap juga jahat karena sifatnya yang sudah mendarah daging.