W.J.S. Poerwadarminta

Wikipedia memiliki artikel ensiklopedia mengenai:

Kutipan sunting

  • Penuturan yang ringkas pada umumnya kuat dan tegas. Penuturan yang luas karena banyak kata-katanya yang mubazir biasanya lemah dan kabur. Demikianlah pada umumnya. Karena itu maka kalimat yang sudah jelas dan terang dengan empat kata, misalnya, jangan dikatakan dengan lima atau enam kata.[1]
  • Kalau sebuah kata telah dipergunakan oleh lima penulis pada lima tempat, maka kata itu adalah kata Indonesia.[2]

Catatan kaki sunting

  1. Widyamartaya, A. (1990). Seni menggayakan kalimat: bagaimana mengembangkan, mengefektifkan dan mencitarasakan kalimat. Kanisius. ISBN 978-979-413-272-2
  2. P. Swantoro. 2002. Dari buku ke buku, sambung menyambung menjadi satu. ISBN 978-979-902-368-1.

Artikel ini merupakan tulisan rintisan. Anda dapat turut serta mengembangkannya menjadi artikel yang utuh.