Membaca
Membaca adalah kegiatan melihat tulisan untuk mengetahui pesan yang disampaikannya dengan bersuara atau dipikirkan tanpa diucapkan.
Sikap
sunting- "Membaca tanpa memikirkannya ibarat makan tanpa mengunyahnya."
- Dikemukakan oleh Edmund Burke.
- Dikutip dari: Yudowidoko, Didik Wahadi. (2004) Primakata Mutiara Cerdik Cendikia. Disunting oleh Din Muhyidin. Jakarta: Penerbit Abdi Pertiwi. Halaman 189.
Dampak
sunting- "Terlalu getol membaca, yang dimulai pada usia terlalu belia, memenuhi otak dengan materi yang tak tercerna. Memori kita bisa menjadi tuan atas perasaan dan takdir kita; dan saat hal itu yang terjadi, diperlukan upaya intelektual untuk memperkuat perasaan dengan kepolosan awal, untuk mendapati diri berada di tengah-tengah kumpulan pikiran dan sudut pandang asing yang berdebu, untuk mulai merasakannya sendiri, dan–saya siap berkata–untuk menjalani kehidupan kita sendiri."
- Dikemukakan oleh Georg Christoph Lichtenberg.
- Dikutip dari Tolstoy, Leo (2010) Kalender Kata-Kata Bijak: Sumber Inspirasi Harian yang Tak Lekang Zaman [A Calendar of Wisdom] Diterjemahkan ke bahasa Indonesia oleh Ratu Fortunata Rahmi Puspahadi. Jakarta: Penerbit PT Gramedia Pustaka Utama. Halaman 92. ISBN 978-979-22-6545-3.
- "Membaca terlalu banyak itu berbahaya bagi kebebasan pikiran. Para pemikir terhebat yang kutemui di antara para cendekiawan adalah mereka yang tidak membaca terlalu banyak."
- Dikemukakan oleh Georg Christoph Lichtenberg.
- Dikutip dari Tolstoy, Leo (2010) Kalender Kata-Kata Bijak: Sumber Inspirasi Harian yang Tak Lekang Zaman [A Calendar of Wisdom] Diterjemahkan ke bahasa Indonesia oleh Ratu Fortunata Rahmi Puspahadi. Jakarta: Penerbit PT Gramedia Pustaka Utama. Halaman 191. ISBN 978-979-22-6545-3.